WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Banjir di wilayah pantai barat, luapan sungai batang natal tampaknya terus meluas, sejumlah desa di wilayah kecamatan Natal dilaporkan diterjang banjir akibat tingginya Intensitas hujan di wilayah tersebut.
Menyikapi itu, Camat Natal M. Ridho Fahlevi mengingatkan kepada masyarakat setempat yang tinggal di daerah bantaran sungai khususnya warga Desa Patiluban dan Desa Belimbing untuk tetap waspada dengan adanya bencana banjir.
“Tingginya Intensitas hujan ahir ahir ini di daerah pantai barat natal, perlu kita waspadai khususnya daerah yang langganan banjir, “Kata Ridho kepada Warta Mandailing lewat telepon, Minggu, 11/12/2022.
Menurut Ridho, tingginya curah hujan dan meluapnya aliran sungai menyebabkan banjir pada sejumlah desa yang berada di kawasan rendah.
Oleh karena itu, kewaspadaan masyarakat sangat diperlukan untuk mengantisipasi keadaan-keadaan yang tidak diinginkan, “terutama saat ini musim hujan, “ujarnya.
Selain itu, Ridho juga meminta kepada jajaran pemerintah tingkat desa dan kecamatan dan badan penanggulangan bencana (BPBD) untuk terus melakukan pemantauan dan komunikasi insentif terhadap perkembangan debit air yang terjadi, terutama di daerah yang selama ini rawan banjir.
Pemantauan ini dilakukan untuk mengukur resiko dan dampak yang akan ditimbulkan jika banjir terus berlanjut, “pungkasnya.
Berdasarkan laporan bencana banjir yang disampaikan Camat Natal kepada Warta Mandailing, Minggu, 11/12/2022. setidaknya ada dua desa di wilayah pantai barat yang terdampak banjir yakni Desa Patiluban dan Desa Balimbing, Kecamatan Natal.
Ketinggian air di Desa Belimbing mencapai 80 senti meter yang merendam pemukiman dan pasilitas umum. terparah di Desa Patiluban, akses jalan kecamatan belum bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat hingga saat ini, “tutupnya.
(Syahren)