WARTAMANDAILING.COM, Tapanuli Selatan – Ratusan warga Desa Sipange Siunjam, Kecamatan Sayurmatinggi, menginginkan H. Gus Irawan Pasaribu datang kembali dalam kapasitas sebagai Bupati Tapanuli Selatan dan membawa ‘kue’ pembangunan.
“Kami ibu-ibu pengajian wirid yasin meminta kepada bapak, jika nanti sudah jadi Bupati Tapsel, tolong perhatikan kami pak. Datanglah membawa kabar gembira. Banyak sekali pembangunan yang kami butuhkan di lembah Tor Simitcak ini pak,” kata Seri Siregar.
Hal ini disampaikannya kepada Gus Irawan saat bersama istri dan kakaknya menghadiri undangan Edi Aryanto Harahap, atlit senior cabang olahraga atletik kebanggan Sumatera Utara, di Desa Sipange Siunjam, Jumat (4/9/2024).
Kebetulan di rumah tersebut sedang ada pengajian wirid yasin yang dirangkai dengan syukuran dan penyantunan anak yatim. Sehingga di lokasi itu berkumpul ratusan ibu-ibu dan kaum bapak.
Melalui perwakilan masing-masing, warga mengaku sudah kenal Gus Irawan karena tiga kali mencalon anggota DPR RI dan terpilih. Juga kenal Gus sebagai Ketua KONI Sumut, karena banyak membantu putra terbaik desa itu, Edi Aryanto, yang seorag atlet berprestasi.
Paling utama lagi, warga Desa Sipange Siunjam kenal Gus sebagai adik kandung mantan Bupati Tapsel Syahrul M. Pasaribu yang banyak membangun desa itu. Kemudian saat ini Gus Irawan ikut mencalon Bupati Tapsel berpasangan dengan Jafar Syahbuddin Ritonga.
Sebab itulah warga mendoakan cita-cita Gus Irawan membawa Tapsel Kembali Bangkit mendapat ridho Tuhan Yang Maha Kuasa. Sehingga apabila kembali datang mengunjungi warga desa ini, sudah membawa kabar gembira berupa pembangunan.
Kegiatan ini juga dihadiri Irwan Pulungan, atlet senior yang telah banyak mengharumkan nama Sumatera Utara. Kepada warga Desa Sipange Siunjam, ia turut memperkenalkan dan memohon dukungan untuk suksesnya pencalonan Gus Irawan di Pilkada Tapsel.
Kepala Desa Sipange Siunjam Yusuf Pulungan dan tokoh masyarakat Syahbuddin Nasution, tidak menyangka Gus Irawan bersama istri dan kakaknya meghadiri acara tersebut. Sebagai tuan rumah, mereka ucapkan terimakasih dan selamat datang.
Terkait dengan harapan doa dan dukungan atas pencalonan Gus Irawan di Pilkada Tapsel, kata mereka, para pemilih sudah cerdas dalam menentukan pilihannya. Pada intinya, warga sudah melihat siapa yang telah berbuat baik bagi mereka.
Tak lupa mereka berterimakasih atas kepedulian Gus Irawan yang ingin membangun Tapsel menuju kemajuan yang lebih baik. Di desa ini, katanya, sedang ada pembangunan lampu penerangan jalan umum berupa solar cell atau tenaga surya sebanyak 37 unit.
Pengecoran tiang-tiangnya sudah dilaksanakan, tetapi program tersebut tiba-tiba terhenti dan sampai sekarang tidak dilanjutkan. Kemudian warga desa sedang gotong royong mengumpulkan dana pembelian tanah perluasan pekarangan masjid
Gus Irawan Pasaribu berterimakasih atas sambutan yang baik dari warga Desa Sipange Siunjam. Kemudian ia berterimakasih karena saat Pemilu bulan Februari kemarin telah dipilih menjadi anggota DPR RI.
Saat ini, kata Gus, ia telah meninggalkan jabatan anggota DPR RI karena mencalon Bupati Tapsel. Kemudian ada beberapa hal yang mendorong kenapa ia mencalon Bupati. Yaitu atas permintaan masyarakat Tapsel dan keluarga besar H. Hasan Pinayungan Pasaribu.
Kemudian atas penugasan Ketua Umum Partai Gerindra yang tanggal 20 Oktober nanti akan dilantik menjadi Presiden RI, Prabowo Subianto. Semua kader terbaik ditugaskan mencalon di Pilkada, dengan tujuan menyukseskan program prioritas Presiden di daerah.
Tapsel, khususnya Desa Sipange Siunjam dan desa-desa di lembah Tor Simitcak, sangat potensial untuk pertanian dan peternakan. Apalagi kawasan ini dari dahulu dikenal sebagai lumbung pangannya Tapsel.
Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, memiliki program prioritas yang itu Kedaulatan Pangan dan Kedaulatan Energi. Artinya, kawasan lembah Tor Simitcak ini sangat tepat untuk program Kedaulatan Pangan.
“Saya anggota DPR RI dua periode atau 10 tahun. Kemudian Ketua DPD Partai Gerindra Sumut 12 tahun dan tiga kali berjuang bersama pak Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden. Tentu akan lebih mudah meminta program pembangunan ke Tapsel,” jelasnya.
Untuk program kedaulatan pangan, selain melakukan intensifikasi pertanian, Gus irawan dan Jafar Syahbuddin menjajikan pembangunan 1.000 kolam ikan di Tapsel. Bertujuan agar ikan yang selama ini didatangkan dari Panti, Sumatera Barat, bisa digantikan Tapsel.
“Pak Prabowo dan Gibran memiliki program Makan Bergizi Gratis bagi anak-anak, ibu hamil dan ibu menyusui. Tentu beras, ikan, telur, daging, susu, sayur-sayuran dan lainnya diambil dari daerah setempat, maka ini yang kita persiapkan,” jelas Gus.
Kemudian berdasarkan pengalaman Dirut Bank Sumut selama tiga periode, Gus Irawan telah mempersiapkan program pembentukan kelompok perempuan sejahtera. Yakni memberdayakan kaum perempuan untuk menopang ekonomi keluarga lewat UMKM.
“Ibu-ibu jangan lagi terjerat pinjaman yang berbunga tinggi itu. Kita bentuk kelompok usaha khusus yang dikelola kaum perempuan, seperti yang pernah saya terapkan dan sukses di Pulau Nias, saat masih menjabat Dirut Bank Sumut,” jelas Hus Irawan.
Untuk membantu pembelian tanah perluasan halaman masjid di desa itu, Gus serahkan sebelas juta rupiah dan melunasi kebutuhan yang Rp27 juta lagi setelah Pilkada. (r)
