WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Anggota DPRD Propinsi Sumatera Utara H. Aswin Parinduri mengharapkan SMK Negeri 1 Lembah Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal, dapat menciptakan lulusan-lulusan yang mampu mandiri sesuai dengan bidang keilmuannya.
Harapan ini disampaikan Ketua Fraksi Golkar DPRD Sumut saat menyambangi sekolah Aek Marian yang berada di Jalan Pertanian Desa Aek Marian untuk mensosialisasikan Peraturan Perundang Undangan (PPU) tahun 2025 tentang kepemudaan dan penyalahgunaan narkotika baru-baru ini.
Pada kunjungan itu, Aswin didampingi putrinya Wakil Ketua DPRD Mandailing Natal Indah Annisa, sejumlah pengurus DPD Partai Golkar Madina dan nara sumber Arsidin Batubara dan moderator Bidin Parinduri.
Menurutnya, SMKN 1 Lembah Sorik Marapi berdiri dilingkungan alam dan lahan yang bisa dimanfaatkan. Lahan praktik yang luas dan air yang terus mengalir merupakan potensi luar biasa yang dapat dimanfaatkan para siswa untuk mempraktekkan pelajaran yang didapat di kelas.
Seluruh potensi ini katanya, harus dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk pengembangan pertanian. Maksudnya, SMKN 1 Lembah Sorik Marapi sangat dibutuhkan kehadirannya, sebab Sumber Daya Alam (SDM) Mandailing Natal identik dengan pertanian.
Selain itu, kata Aswin, lingkungan tersebut juga membuat ilmu yang diajarkan di SMKN 1 menjadi tepat sasaran. Sehingga lulusan-lulusan SMK langsung bisa berbuat sesuatu bagi masyarakat sesuai dengan keilmuan yang didapat.
“ SMKN 1 Lembah Sorik Marapi diharapkan mampu menghasilkan alumni-alumni yang memiliki pengetahuan dan kemampuan di bidang pertanian. SMK dapat menciptakan lulusan-lulusan yang mampu mandiri sesuai dengan bidang keilmuannya ,” ucapnya.
Ia mengatakan, Undang-Undang Kepemudaan memberikan ruang dan tanggung jawab besar kepada pemuda, dimana pemuda tidak hanya diharapkan menjadi pengguna tekhnologi, tetapi juga penggerak perubahan sosial yang positif baik disekolah, keluarga maupun masyarakat.
“Untuk itu sekali lagi kalangan pelajar sebagai pemegang tongkat estafet bangsa, jangan berdiam diri atau menjadi penonton namun harus menjadi pemain utama dalam menyambut Indonesia Emas, “ ucapnya.
Ketua DPD Partai Golkar Madina itu juga memotivasi siswa/i agar belajar dengan baik dan bisa melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi. “ Jangan takut kuliah karena ketiadaan biaya, sekarang banyak beasiswa yang bisa dimanfaatkan. Bagi yang tamat tahun 2026 nanti, kalau benar tidak ada biaya kuliah, akan saya tanggung satu semester ,” terangnya.
Sementara nara sumber Arsidin Batubara berharap sosialisasi dapat mendorong dan memotivasi siswa untuk terus belajar dan menggali potensi diri, sehingga menjadi insan yang berkarakter, cerdas, kolaboratif, berdaya saing dan mandiri.
“Tantangan yang dihadapi dalam menyambut Indonesia Emas 2045 sangat kompleks dan berat. Para pelajar sebagai generasi penerus bangsa ini harus betul-betul mempersiapkan diri sehingga mampu menjawab tantangan tersebut ,” sebutnya.
Sedangkan Kepala Sekolah SMKN 1 LSM Hj. Siti Aminah mengucapkan banyak terima kasih kepada Aswin Parinduri telah berkenan hadir di sekolahnya untuk kegiatan sosialisasi kepemudaan dan penyalahgunaan narkotika.
Aminah juga mengeluhkan beberapa hal terkait keberadaan sekolah dan berharap agar anggota DPRD Sumut ini bisa membantu menjembatani ke pemerintah propinsi, mulai dari jalan menuju sekolah, pembuatan pagar sekolah, bantuan genset, kantin sehat, pengadaan gordang sambilan untuk pembelajaran kesenian dan pemberian beasiswa kepada siswanya yang masuk perguruan tinggi negeri. (Munir Lubis).
