WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Sebanyak 24 desa dari 36 desa/kelurahan di Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal akan menggelar Pilkades serentak pada tanggal 21 Agustus 2023. Sebanyak 65 calon kades yang akan bertarung menandatangani pakta integritas Pilkades Damai dan sekaligus deklarasikan siap kalah dan menang, Senin ( 14/08/2023).
Deklarasi damai dan penandatangan fakta integritas yang digelar aula kantor Camat Kotanopan itu, dibuka Camat Kotanopan Pangeran Hidayat dan dihadiri Kapolsek Kotanopan Iptu P. Ritonga, mewakili Danramil 014 Kotanopan, Kacabjari Kotanopan Puji Wibowo dan Korwil VIII Dinas Pendidikan Hj. Wahdeni Nasution.
Juga turut hadir, kepala KUA Kotanopan M.Ikhwan Lubis, para kepala desa, ketua BPD serta ketua pemilihan kepala desa (Panpilkades) dari masing-masing desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak pada tahun 2023 ini.
Adapun fakta integritas yang ditandatangani para calon kepala desa dengan saksi-saksi kepala desa, ketua BPD dan ketua Panpilkades masing-masing desa menyatakan siap mengikuti seluruh tahapan Pilkades sesuai dengan SK Bupati Madina Nomor : 141/0880/ K/ 2023 tentang jadwal dan tahapan pelaksanaan Pilkades serentak tahun 2023.
Para calon kepala desa siap menjaga dan mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat serta wilayah desa yang kondusif selama pelaksanaan jadwal dan tahapan pemilihan kepala desa hingga dilantiknya kepala desa terpilih di desa masing-masing nantinya.
Mereka juga menyatakan tidak melakukan hal-hal yang dapat memprovokasi masyarakat/pemilih seperti black campaign terhadap calon lain. Kemudian tidak melakukan perbuatan yang dapat mempengaruhi pemilih untuk memberikan hak suaranya kepada calon kades dengan memberikan suap berupa uang, benda dan hadiah lainnya.
Dalam kesempatan itu, Camat Kotanopan Pangeran Hidayat berharap, semua calon kepala desa yang akan berkompetisi, harus siap kalah dan siap menang. Artinya, deklarasi damai dan penandatanganan fakta integritas yang digelar diharapkan dapat menciptakan Pilkades yang demokratis, aman dan damai di daerah ini, Pilkades serentak nanti kata Camat harus berlangsung jujur, adil dan aman.
“Dengan adanya penandatanganan pakta integritas ini sudah pasti ada komitmen untuk menciptakan pilkades yang aman dan damai. Menjaga keamanan dan menerima dengan ikhlas kekalahan,” ucapnya.
Sementara Kapolsek Kotanopan Iptu P. Ritonga mengajak, semua komponen masyarakat untuk sepakat bersama membuat komitmen mensukseskan dan mengamankan Pilkades serentak nanti, hendaknya menggunakan cara-cara yang baik dan bermartabat.
Para calon kepala desa yang akan bertarung diharapkan harus memegang prinsip siap terpilih dan tidak terpilih atau harus berjiwa besar untuk menerima kenyataan.
Dia juga menyampaikan agar Pilkades serentak di daerah itu tetap mengedepankan pemilihan yang beretika dengan tidak melakukan pelanggaran dan tidak menganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
Potensi konflik horizontal dalam Pilkades serentak itu pun harus diantisipasi secara bersama-sama, jika ada ditemukan kendala supaya dikoordinasikan guna mendapatkan solusi yang bermanfaat.
Panitia sudah dibentuk harus diberikan kepercayaan untuk melaksanakan pelaksanaan Pilkades dengan baik. Bagi seluruh kontestan juga diharapkan untuk wajib menjaga keamanan dan ketertiban.
“Mari kita bersama-sama melaksanakan Pilkades serentak ini dengan baik. Jika Pilkades sudah selesai, mari saling merangkul dan saling bekerjasama membangun desanya, kepada seluruh panitia Pilkades kami minta untuk bekerja dengan hati yang ikhlas dan mengedepankan independensi atau tidak berpihak kepada salah satu calon kepala desa, “ujarnya.
Diketahui, 24 desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak, yakni Desa Muarapungkut, Batahan, Gunungtua MS, Sabadolok, Singengu Jae, Singengu Julu, Sayurmaincat, Simpang Tolang Julu, Hutapuli, Ujung Marisi, Hutarimbaru SM dan Tombang Bustak.
Selanjutnya Desa Gading Bain, Tobang, Botung, Muara Botung, Usor Tolang, Hutapungkut Julu, Muarasiambak, Hutapungkut Jae, Manambin, Hutabaringin TB, Simpang Tolang Jae dan Pagar Gunung.(Munir Lubis).