WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Selama 2 tahun terakhir kondisi jalan di sejumlah titik di kecamatan Hutabargot dibiarkan hancur lebur, bahkan mirip belanga raksasa.
Kondisi jalan seperti ini sangat membahayakan pengguna jalan terutama pengguna sepeda motor (sepmor) khususnya di malam hari.
Pemandangan itu terlihat di Desa Pasar Hutabargot, kecamatan Hutabargot, kabupaten Mandailing Natal (Madina), tepatnya di depan gedung SD Negeri.
Nurainun, Palit dan beberapa warga lainnya yang ditemui dikawasan itu,Sabtu sore (5/10/2024) menceritakan penderitaan mereka akibat jalan rusak tersebut.
“Sekarang kondisi jalan ini sudah miring, ibarat kuali sudah ada orang yang jatuh disini, kami warga sini bahkan seluruh warga Hutabargot yang hampir semua pasti melewati jalan ini sudah muak, karena pemerintah baik Bupati, wakil Bupati sama sekali tidak perduli, kami sungguh kecewa”, kesal warga menceritakan ke media ini.
Mereka mengaku, rusaknya jalan kecamatan tersebut akibat aktifitas lalu lalang truk – truk galian C yang tiap hari lalu lalang mengangkut material berat seperti batu dan kerikil yang dikeruk dari sungai Desa Simalagi.
“Kami sudah capek, sudah muak karena itu kami ingin perubahan pada Pilkada yang akan datang, kami tak mau memilih orang yang masih ada kaitannya dengan pemerintahan saat ini”, tegas Palit seraya menyatakan ingin perubahan dan akan menjatuhkan pilihan ke pasangan Harun – Ichwan.
Mereka katanya, sangat menaruh harapan di pundak Paslon no 1 On Ma Harun – Ichwan akan bisa membawa perubahan besar di Madina.Warga juga disebutkan saat sangat kesusahan apalagi musim penghujan tidak bisa Menderes karet.
Karena itu baik Nurainun, Palit dan lainnya berharap perubahan akan lahir di Madina dengan Bupati dan wakil Bupati baru yakni Harun Mustafa – Muhammad Ichwan Nasution.
“Pokoknya kami gak mau lagi tertipu dengan janji – janji manis, kami mau yang jelas gak usah banyak omong, kami ingin perubahan, ingin sejahtera”, pungkas Palit diamini lainnya. (*)