Praktik Judi Togel Dinilai Menjamur, Polres Tapteng Terkesan Tutup Mata

Para penulis tampak asik menulis pesanan dari pemasang di salah satu warung kopi di Tapteng, fhoto : Istimewa.
Para penulis tampak asik menulis pesanan dari pemasang di salah satu warung kopi di Tapteng, fhoto : Istimewa.

WARTAMANDAILING.COM, Tapanuli Tengah – Akhir-akhir ini aktivitas judi tebak nomor jenis Hongkong, Sidney dan Singapura semakin marak di wilayah Hukum Polres Tapanuli Tengah . Hampir setiap Warung Kopi (Warkop), judi tebak Angka ini sudah secara terang-terangan diperjualbelikan.

Maraknya judi online tembak nomor di Tapteng ini seakan Polres Tapanuli Tengah tutup mata dengan aktivitas tersebut.

Dari pantauan Awak media di sebuah Warkop di simpang tiga Pajak Onan Sibuluan, Jalan Kapten Tandean, Kecamatan Pandan ini terang terangan bertransaksi.

Saat dikonfirmasi ke salah satu yang diduga bandar judi yang tidak ingin namanya disebutkan membantah bahwa dia bukan bandarnya.

“Saya hanya diupah persenan di sini. Berapa hasil yang didapat, itulah persenan kami sesuai kesepakatan dari bandarnya ,” ucapnya, Minggu (15/12/2024).

Ditanya soal keamanan, dirinya mengaku Sudah ada yang koordinir dari pihak bandar.

“Kalau mereka (Bandar) gak ada setoran ke APH, gak mungkin kita berani terang teragan kayak begini,” Sebutnya.

Read More

Hal ini menunjukkan bahwa permainan judi tebak nomor ini diduga ada keterlibatan Oknum aparat penegak Hukum.

Di waktu yang sama, salah Satu warga DW (43 Tahun) mengatakan, semoga penyakit masyarakat ini dapat di diberantas pihak berwajib. Khusunya Polres Tapteng yang seharusnya di garda terdepan dalam menindak tegas para pelaku, bukannya justru melindungi para mafia 303 itu.

“Praktik perjudian semacam ini dinilai sangat meresahkan masyarakat. Selain mengganggu ketertiban, aktivitas tersebut juga dikhawatirkan memicu penurunan taraf ekonomi warga. Jadi tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga merugikan masyarakat secara luas, ” Pungkasnya. (L.N)

Related posts