PC PMII Minta Polres Madina Tindak Tegas Pelaku PETI di Mandailing Natal

WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Puluhan massa Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) seruduk mako Polres Madina meminta Kapolres Madina, AKBP Arie Sofandi Paloh, SH, SIK agar segera melakukan penertiban dan penindakan perusakan lingkungan akibat Pertambangan Tanpa Izin (PETI).

Pantauan wartawan, massa PC PMII Kabupaten Madina melakukan aksi didepan mako Polres Madina, Jum’at (20/06/2025) sekira pukul 15.30 wib. Dan dipimpin langsung oleh ketua PC PMII Madina, Abdul Rahman Hasibuan.

Dalam tuntutan aksi yang disampaikan ketua PC PMII Madina, Abdul Rahman Hasibuan dan orator lainnya yakni Mardiana, Putri Yasin, Riwandi, Rinal dan Dodi Azizi dalam tuntutannya menyampaikan :

  1. Meminta kepada Kapolres Madina mengusut, menangkap pelaku, pemodal, termasuk jika ada oknum aparat atau pejabat yang terlibat.
  2. Meminta Kapolres Madina menindak tegas seluruh aktifitas pertambangan ilegal yang merusak lingkungan hidup dan merugikan masyarakat di Kabupaten Madina sesuai dengan peraturan dan perundangan-undangan yang berlaku.
  3. Meminta Kapolres Madina menangkap dan memeriksa oknum-oknum tang terlibat didalamnya seperti pendistribusian solar ke mafia tambang di Kabupaten Madina.
  4. Meminta Kapolres Madina bersikap tegas dalam upaya penutupan tambang ilegal di Kabupaten Madina.
  5. Tidak adanya ketegasan dan kesigapan Kapolres Madina terkait surat edaran dari Bupati Madina terkait penutupan tambang di Kabupaten Madina.
  6. Kami meminta Kapolres Madina memeriksa dan menangkap yang berinisial S dan L oknum kepolisian dan TNI oknum pemain lainnya N, M, I, A yang kami duga pemain tambang ilegal di Kabupaten Madina.
  7. Kami menilai Kapolres Madina tidak becus selama mengemban amanah sebagai Kapolres Madina.

Usai menyampaikan tuntutannya, terlihat massa aksi PC PMII Madina diterima oleh Wakapolres Madina, Kompol Marluddin, S. Ag, MH. Namun massa aksi tetap meminta agar Kapolres Madina, AKBP Arie Sofandi Paloh, SH, SIK yang bertemu dengan mereka.

Wakapolres pun menjelaskan bahwa Kapolres Madina sedang sedang tidak berada di tempat karena perjalanan dinas. Dan akhirnya massa aksi PC PMII Madina menolak bila diterima Wakapolres.

Dan berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan, massa PC PMII Madina berencana akan kembali melakukan aksi ke Polres Madina pada hari senin (23/06/2025) mendatang. (*)

Bacaan Lainnya