WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Minggu ini viral video guru PNS laki-laki mengamuk hingga baku hantam di ruangan SDN 086 Dalan Lidang, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), kini giliran kepala sekolah yang viral.
Kepsek bernama Ali Yaman ini terekam video menampar muka satu siswa dan menjewer telinga belasan siswa di halaman sekolah yang berlokasi di Kelurahan Dalan Lidang ini.
Kejadian penamparan dan penjeweran murid kelas 3 dan kelas 4 SD ini disebut terjadi pada Selasa 6 Mei 2025 lalu pada acara pembacaan surah Yasin di sekolah itu.
Video ini diduga direkam oleh salah satu guru di sana dan menyebar melalui sistem perpesanan WhatsApp (WA) pada awal September 2025 ini.
Dalam video yang berdurasi 37 detik ini terlihat belasan siswa berdiri berjejer di halaman sekolah. Lalu satu per satu maju ke depan kepsek, lalu terjadilah penjeweran telinga dan perut beberapa murid.
Bahkan salah satu murid di SDN Model ini mengalami penjeweran di perut dan penamparan di muka yang diduga dilakukan kepala sekolah ini.
Belum diketahui penyebab kepala sekolah bernama Ali Yaman ini melakukan penjeweran dan penamparan kepada siswanya.
Sementara, salah satu narasumber yang tidak mau disebutkan namanya kepada media, Minggu (7/9/25) menjelaskan bahwa kejadian ini terjadi pada Selasa 6 Mei 2025 lalu.
“Kejadian ini terjadi pada kegiatan pembacaan Yasin, yang kena jewer dan yang ditampar itu merupakan murid kelas 3 dan kelas 4,” ucap salah seorang guru di SDN 086 ini.
Kepala Sekolah SDN 086 Dalan Lidang, Ali Yaman, dihubungi awak media melalui selulernya mengatakan bahwa kejadian baku hantam antar guru di sekolahnya pada 19 Agustus lalu sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan.
“Untuk kejadian (baku hantam) itu sudah saya ceritakan/laporkan ke dinas pendidikan kabupaten pak,” kata Ali Yaman via pesan WA, Minggu (7/9).
Terkait video viral kepsek menjewer dan menampar siswa ini, Ali Yaman belum memberikan jawaban hingga sampai berita ini diterbitkan.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mandailing Natal (Madina) M Daud Batubara mengatakan sudah menerima informasi mengenai video kepsek 086 Dalan Lidang ini.
“Ya kawan. Sudah dapat juga infonya. Saat ini mereka sedang diperiksa di Inspektorat. Terima kasih infonya,” kata Daud Batubara.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan dua guru SDN 086 Dalan Lidang, Panyabungan, Mandailing Natal (Madina), Sumut, baku hantam di ruangan guru.
Kedua guru yang berantam ini bahkan sampai terjerembab ke lantai. Salah satu guru yang memakai seragam PNS bahkan beberapa kali membanting kursi ke meja di ruangan guru.
Kejadian mengerikan ini disebut terjadi pada 19 Agustus 2025 lalu. Dan SDN 086 ini berlokasi di Kelurahan Dalan Lidang, Kota Panyabungan.
Diketahui, guru menampar murid adalah suatu perbuatan melawan hukum dan termasuk kategori tindak pidana penganiayaan, yang dapat dikenai sanksi pidana berdasarkan Pasal 351 KUHP dan dapat dilaporkan sebagai kekerasan terhadap anak berdasarkan UU Perlindungan Anak (UU No. 35 Tahun 2014). Tindakan ini melanggar kewajiban guru untuk melindungi murid dari kekerasan fisik. (*)