WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal — Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., melakukan kunjungan kerja ke Mapolsek Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal, Senin (22/12/2025). Kunjungan ini dilakukan pasca peristiwa pengerusakan dan pembakaran kantor Polsek oleh masyarakat Desa Singkuang I dan Singkuang II beberapa waktu lalu.
Kegiatan berlangsung sekitar pukul 11.00 WIB hingga selesai. Turut mendampingi Kapolda Sumut sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polda Sumut, di antaranya Karoops, Dir Samapta, Dir Reskrimum, Dir Intelkam, Dir Narkoba, Dansat Brimob, Koorspripim Polda Sumut, Kapolres Mandailing Natal AKBP Arie Sofandi Paloh, serta Bupati Mandailing Natal H. Saipullah Nasution. Hadir pula unsur Forkopimda, Forkopimca, perangkat desa, tokoh masyarakat, serta perwakilan DPRD Kabupaten Madina.
Sebelum kunjungan Kapolda, sejak pukul 08.00 WIB personel Polres Madina, Brimob, TNI, dan masyarakat setempat bergotong royong melakukan pembersihan serta perbaikan Mapolsek Muara Batang Gadis yang rusak akibat pembakaran.
Setibanya di lokasi sekitar pukul 10.50 WIB, Kapolda Sumut meninjau langsung kondisi Mapolsek. Selanjutnya, Kapolda bersama jajaran Polda Sumut, Bupati Madina, dan Kapolres Madina menggelar pertemuan dan dialog dengan tokoh masyarakat serta perwakilan warga Desa Singkuang I dan II.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolda Sumut menegaskan bahwa kehadirannya bertujuan untuk memberikan rasa aman dan menenangkan masyarakat pasca kejadian. Ia menyampaikan bahwa Polda Sumut dan Polres Madina telah dan terus melakukan penindakan terhadap tindak pidana narkotika di wilayah Kabupaten Mandailing Natal.
“Polsek Muara Batang Gadis akan segera dioperasionalkan kembali agar pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan optimal,” ujar Kapolda.
Kapolda juga menegaskan bahwa terduga pelaku narkoba telah diamankan dan akan dihadirkan di wilayah Muara Batang Gadis. Selain itu, Polri akan melakukan pengembangan lebih lanjut terhadap jaringan peredaran narkoba dengan dukungan penuh kekuatan Polda Sumut.
Menanggapi isu dugaan keterlibatan oknum anggota Polri dalam peredaran narkoba, Kapolda menyatakan bahwa hal tersebut akan didalami secara serius melalui Paminal dan Itwasda Polda Sumut.
“Kami berharap kejadian pengerusakan dan pembakaran ini tidak terulang kembali. Polri dan TNI hadir untuk memberikan pelayanan dan rasa aman kepada masyarakat,” tegasnya.

Terduga pelaku narkoba telah diamankan polisi.
Kapolda Sumut juga memastikan akan menurunkan personel BKO Polda Sumut untuk mempercepat perbaikan dan pemulihan Mapolsek serta memberikan bantuan kepada personel Polsek Muara Batang Gadis yang terdampak.
Sementara itu, Bupati Mandailing Natal H. Saipullah Nasution menyampaikan harapannya agar peristiwa serupa tidak terulang. Ia menekankan pentingnya keberadaan Polsek sebagai institusi penegak hukum dan penjaga keamanan masyarakat.
“Dengan tertangkapnya kembali terduga pengedar narkoba Romadon, ini menunjukkan keseriusan Polri dalam memberantas narkoba, khususnya di Kecamatan Muara Batang Gadis,” ujar Bupati. Ia juga menyampaikan bahwa Pemkab Madina bersama Polres telah membentuk Tim Pemberantasan Narkoba di wilayah Mandailing Natal.
Dalam kesempatan yang sama, tokoh agama setempat Sammir Tanjung menyampaikan bahwa aksi pembakaran Mapolsek merupakan luapan kekecewaan masyarakat terhadap maraknya peredaran narkoba di Desa Singkuang I dan II. Ia berharap persoalan ini dapat diselesaikan dengan baik serta peredaran narkoba dapat segera diberantas secara tuntas.
Sekitar pukul 12.10 WIB, Kapolda Sumut beserta rombongan meninggalkan wilayah Kecamatan Muara Batang Gadis. Selama kegiatan berlangsung, situasi kamtibmas dan kamseltibcarlantas di wilayah hukum Kabupaten Mandailing Natal terpantau aman dan kondusif. (Has)






