WARTAMANDAILING.COM, Jakarta – Presiden Joko Widodo menunjuk Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan untuk menggantikan sementara Budi Karya Sumadi sebagai Menteri Perhubungan.
Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati mengatakan, dalam gelaran rapat koordinasi melalui video conference, Minggu 15 Maret 2020, Luhut memberikan 5 instruksi kepada seluruh jajaran Kemenhub.
“Pertama, jajaran Kemenhub segera mendata individu di lingkungan Kemenhub yang berpotensi terinfeksi virus Covid 19 untuk mendapatkan prioritas pemeriksaan kesehatan,” ujar Adita dalam keterangan tertulis, Senin (16/3/2020).
Kemudian, Luhut juga meminta agar seluruh ruangan kerja di lingkup Kemenhub dilakukan sterilsasi mulai hari ini, Senin, hingga besok, Selasa 17 Maret 2020. Lalu, Luhut melarang sementara perjalanan dinas pejabat dan pegawai Kemenhub ke luar negeri.
Lebih lanjut, Dirjen Perhubungan Laut, Dirjen Perhubungan Udara, Dirjen Perhubungan Darat dan Dirjen Perkeretaapian diminta mengutamakan kebersihan semua moda transportasi publik antara lain dengan penyemprotan disinfektan tiga kali sehari. Hal serupa agar dilaksanakan di daerah-daerah.
“Diharuskan ada sosialisasi publik atau pengumuman di titik-titik utama transportasi publik tentang gejala (symptom) Corona dan himbauan untuk menjaga kebersihan diri sendiri dan kebersihan lingkungan, serta himbauan untuk menghindari perjalanan bagi yang merasa sakit,” tutur Adita.
Terakhir, Luhut meminta jajaran Kemenhub agar memastikan arus transportasi logistik tetap lancar utamanya untuk memastikan ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat tetap terjamin.
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo menunjuk Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Menteri Perhubungan Ad Interim.
Luhut ditunjuk setelah Menhub Budi Karya Sumadi dinyatakan terinfeksi virus Corona (Covid-19). Hal ini disampaikan Menteri Sekretaris Negara Pratikno di Istana Kepresidenan, Jakarta, Sabtu 14 Maret 2020 kemarin.
“Tugas Kemenhub berat saat ini, dan Bapak Presiden mengangkat Menko Maritim dan Investasi sebagai Menteri Perhubungan Ad Interim,” kata Pratikno.
(Sumber: Kompas.com)