Korban Kebakaran di Desa Malintang Mengaku Belum Menerima Janji Bantuan dari Pemkab Madina

Satu unit rumah semi permanen milik Malim Ahmat Rangkuti dan Nurhalimah warga Desa Malintang Jae, ludes terbakar, Selasa (3/9/2024) fhoto : tangkapan layar.
Satu unit rumah semi permanen milik Malim Ahmat Rangkuti dan Nurhalimah warga Desa Malintang Jae, ludes terbakar, Selasa (3/9/2024) fhoto : tangkapan layar.

WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Seorang kepala keluarga korban kebakaran di Desa Malintang Jae, Kecamatan Bukit Malintang, Kabupaten Mandailing Natal mengaku belum mendapatkan bantuan 10 juta yang dijanjikan oleh pemerintah kabupaten Mandailing Natal. Hal itu disampaikan Malim Ahmat Rangkuti kepada Wartamandailing, Jumat (1/11/2024)

“Pasca peristiwa itu, kami disambangi Wakil Bupati Madina Atika Asmi Utammi dan katanya kami akan mendapatkan bantuan dana perbaikan rumah sebesar 10 juta rupiah dari pemerintah, namun sampai kini sudah dua bulan berlalu belum terwujud, “ujar Ahmat Rangkuti.

Lanjut kata Ahmat, agar bisa mendapatkan bantuan itu, sebelumnya telah dilengkapi data keluarga korban kebakaran, lalu diserahkan kepada kepala desa setempat. Setelah itu, beberapa bulan kemudian kami disuruh mencari bahan keperluan bangunan dan harganya disesuaikan dengan jumlah bantuan yang dijanjikan.

“Bahan berupa kayu, semen dan atap seng serta data satuan harga bahan dari toko telah saya serahkan kepada kepala desa dan janji bantuan 10 juta itu sampai kini 1 juta rupiah pun belum ada kami terima dari pemerintah, yang ada hanya donasi dari masyarakat dan bantuan dari para perantau, “ungkapnya.

“Satu ruang rumah kami kini sudah dibangun, biayanya dari bantuan para perantau dan sejumlah masyarakat, kalau janji sepuluh juta dari pemerintah itu sampai kini belum ada, “tutupnya.

Terpisah, salah satu pegawai Dinas Sosial Kabupaten yang dikonfirmasi menyatakan bahwa bantuan kebakaran untuk warga Desa Malintang Jae itu belum diserahkan karena masalah pencairan anggaran.

“Mungkin pada Selasa (5/11/2024) depan sudah bisa kita serahkan, “ujarnya lewat sambungan telepon.

Read More

Memastikan bantuan kebakaran itu, awak media Wartamandailing kembali mempertanyakan kembali kepada Ahmat Rangkuti, Apakah bantuan itu sudah diterima pada hari selasa sebagaimana dengan janji yang disampaikan pemerintah.

“Inda pedo adong, Belum juga ada, “ujar Ahmat Rangkuti, Rabu (6/11/2024).

Sementara Kepala Desa Malintang Jae yang dikonfirmasi dengan pertanyaan apakah warga bapak yang tertimpa musibah kebakaran beberapa bulan yang lalu itu sudah mendapat bantuan perbaikan rumah dari pemkab Madina.

Faisal Batubara menuturkan untuk biaya perbaikan rumah warga kami itu belum mendapat bantuan dari pemerintah daerah, “tapi rumah itu sudah dibangun kembali dengan bantuan yang terkumpul dari masyarakat, “ujar Faisal lewat sambungan telepon, Rabu (6/11/2024)

Lanjut Paisal, rumah itu sudah dibangun sebagian dan untuk bantuannya ada dari pemerintah daerah. Ketika disinggung adakah dokumentasi penyerahan bantuan itu. Faisal menuturkan ada, “tapi kini tidak ada lagi dokumentasi penyerahannya, sudah terhapus, “katanya.

Diberitakan sebelumnya, satu unit rumah semi permanen milik Malim Ahmat Rangkuti dan Nurhalimah warga Desa Malintang Jae, Kecamatan Bukit Malintang, Kabupaten Mandailing Natal ludes terbakar, Selasa (3/9/2024) lalu. (Has)

Related posts