WARTAMANDAILING.COM, Medan – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut), Musa Rajekshah didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumut, R Sabrina meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bekerja maksimal dalam kesiapan kelancaran pelaksanaan perayaan Idul Fitri 1441 H dalam suasana Covid-19. Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 juga perlu mempersiapkan kemungkinan terburuk.
Hal ini disampaikan Wagub Musa Rajekshah pada rapat persiapan pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1441 H, sesuai protokol kesehatan di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Jumat (22/5/2020).
“Pada Dinkes untuk dapat berpikir dan mempersiapkan kemungkinan terburuk dalam persiapan penanganan dari segi armada ambulans dan sebagainya,” tegas Musa.
Sementara itu, Sekdaprov, R Sabrina dalam kesempatan itu menyatakan kesiapan Pemprov Sumut dalam pelaksanaan Idul Fitri di Sumut sebagaimana tahun-tahun sebelumnya. Namun pada tahun ini ada persiapan di posko dengan memperhatikan protokol kesehatan.
“Pada lokasi daerah jalan-jalan yang rawan, Pemprov Sumut melalui Dinas Binamarga telah menyiapkan alat berat di 12 posko di wilayah berpotensi terjadinya longsor di antaranya, di Gunungtua, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal dan Dairi,” ungkap Sabrina.
Untuk ketersedian bahan pangan, Sabrina mengatakan cukup untuk Lebaran dan seterusnya. Masyarakat diminta untuk tidak khawatir.
“Ketersediaan bahan pangan kita mencukupi. Kepada masyarakat tidak perlu khawatir yang berlebihan, bahwa pangan kita tersedia,” katanya.
Hanya saja, menurut Sabrina, sebelumnya terdapat kenaikan harga pada bawang merah mencapai Rp50 ribu/kg. Dengan datangnya bawang merah dari pulau Jawa, harga tersebut dapat ditekan hingga Rp40 ribu/kg.(wm/humas sumut)