WARTAMANDAILING.COM, Padang Sidempuan – Walikota Irsan Efendi Nasution secara resmi membuka Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kota Padang Sidempuan ke-XXI di lapangan Water Boom Pokenjior, Desa Joring Natobang, Kecamatan Padang Sidempuan Angkola Julu.
Pembukaan ditandai kumandang adzan diiringi pukulan bedug 21 kali oleh Walikota, Wakil Walikota Arwin Siregar, Wakil Ketua DPRD Erwin Nasution, Wakapolres Kompol Syahril, Kakan Kemenag Syarifuddin Siregar, Pasiter Kodim 0212/TS, Ketua MUI dan Ketua IPHI.
Pelaksanaan MTQ ke XXI ini diselenggarakan selama tiga hari berturut-turut, yakni 4 sd 6 Maret 2022 dan diikuti 229 peserta dari enam kafilah.
Dalam sambutannya Walikota Irsan mengatakan, Al Qur’an sarat dengan makna kehidupan. Selain itu, kitab suci yang berisi firman Allah SWT ini merupakan hidayah dan petunjuk ke jalan yang benar.
“Harapan kami, MTQ ini mampu menjadi penyaring nilai-nilai negatif di tengah gencarnya perkembangan zaman. Khususnya bagi kaum milenial sebagai generasi masa depan kita,” kata Walikota Irsan.
Ia berpesan, kepada peserta diharapkan agar berjuang secara sportif. Dan kepada Dewan Hakim, diharap dapat memberikan penilian objektif sehingga MTQ ini meghasilkan qori dan qoriah yang benar-benar terbaik di bidangnya.
“Terima kasih juga saya sampaiakan kepada tuan rumah masyarakat Kecamatan Padang Sidempuan Angkola Julu, khususnya AKBP Parluatan Siregar, yang telah menyediakan lokasi pelaksanaan MTQ ini,” ucap Walikota Irsan.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Padang Sidempuan yang juga Ketua LPTQ Padang Sidempuan, Letnan Dalimunthe melalui Wakil Ketua LPTQ nya, Ratonggi Hasibuan merincikan bahwa MTQ yang diikuti 229 peserta ini yakni dari enam kafilah.
Dengan rincian, kafilah Sidempuan Utara sebanyak 42 orang, Sidempuan Selatan 32, Sidempuan Tenggara 34, Sidempuan 39, Sidempuan Hutaimbaru 46 dan tuan rumah Sidempuan Angkola Julu 36 orang.
Adapun jenis yang diperlombakan ada sembilan cabang, antara lain : tartil, qiro’ah, fahmil, tahfiz, syarhil, mujawwad, tafsir, khottil Qur’an dan hadist nabi.
“Sepanjang tiga hari pelaksanaan MTQ ini, kami panitia dan seluruh kafilah berkomitmen menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” tutur Ratonggi Hasibuan. (r)