WARTAMANDAILING.COM, Padang Lawas – Rangkaian kegiatan Safari Ramadhan hari ke- 8 Tingkat Kabupaten Padang Lawas 1443 H/2022 dilaksanakan di Masjid Nurul Hakim Kecamatan Sosopan, Kamis (21/04/2022).
Camat Kecamatan Sosopan, Maralohot, S.Pd bersama masyarakat dengan sangat antusias menyambut tim Safari Ramadhan Tingkat Kabupaten. Ia menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat datang atas kunjungan Plt Bupati dan rombongan tersebut.
“Kami warga Sosopan sangat tersanjung dengan kunjungan ini. Bapak Plt. Bupati dan Sekda membawa rombongan dengan formasi yang lengkap. Kami merasa diperhatikan, Ini menjadi kebahagian tersendiri bagi kami warga Sosopan. Kiranya kunjungan ini membawa semangat baru bagi Pemerintah Kecamatan beserta warga Sosopan,” ucap Maralohot.
Plt. Bupati Padang Lawas, drg. H. Ahmad Zarnawi Pasaribu, CHt, MM, M.Si menyampaikan tujuan Safari Ramadhan 1443 H Kabupaten Padang Lawas untuk menyatukan hati, membangun kedekatan masyarakat dengan pemerintah Kabupaten Padang Lawas (Palas).
Kehadiran tim Safari Ramadhan juga untuk melihat situasi dan kendala kendala yang ada dilapangan yang akan menjadi referensi bagi pemerintah dalam mengambil kebijakan kebijakan yang pro rakyat.
“Mungkin selama ini warga kita belum sempat datang kepada kami, inilah saatnya kita duduk bersama, berbincang dan sharing tentang program program prioritas yang akan kita kerjakan,” kata Plt. Bupati.
Pemerintah menggandeng TNI dan Polri, Kajari terjun langsung kemasyarakat untuk memantau situasi dan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kalau ada uneg uneg terkait kamtibmas dilingkungan saudara dan juga masalah hukum, silahkan (sampaikan-red) Bapak Kapolres, TNI dan Kajari, ada disini,” seru Plt. Bupati.
“Dengan keberkahan Ramadhan ini, mudah-mudahan silaturrahim ini memperkuat persatuan dan kebersamaan antara masyarakat dengan pemerintah,” tutup Zarnawi.
Ustadz H. Sangkot Hasibuan dalam tausyiahnya mengatakan, Lailatul Qadar merupakan malam yang penuh kemulian. Malam yang lebih mulia dari setibu malam dimana para malaikat akan turun dari langit membawa keberkahan dan rahmat untuk umat Muslim.
Ia menerangkan, ada malam Lailatul Qodar dianjurkan kepada umat muslim mengerjakan Shalat Laitul Qodar sebanyak dua rakaat, setelah selesai shalat laiilatul Qodar kemudian beristigfar dengan lafadz Astagfillah wa atubu ilaih sebanyak 70 kali.
“Apabila kita mengerjakan Shalat Malam Lailatul Qodar kemudian beristigfar sebanyak 70 kali Rasulullah mengatakan Allah akan mengampuni dosa kita dan dosa kedua orang tua kita,” tandas Ustadz H. Sangkot Hasibuan.
Ketika Aisyah bertanya kepada Rasulullah SAW
يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَىُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ .
“Wahai Rasulullah, bagaimana bila aku mengetahui malam Lailatu Qadar, apa yang harus aku ucapkan?”
Beliau (Rasulullah SAW) menjawab, “Ucapkanlah:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Bacaan latin: Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwan fa’fu ‘anni
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, dan Engkau menyukai maaf, maka maafkan aku.”
Perbanyaklah beribadah di 10 malam terakhir Bulan Ramadhan, semoga kita dapat berjumpa dengan kemuliaan Malam Lailatul Qodar, tutup Ustadz Sangkot.
Turut hadir pada acara ini Kapolres, Kajari Padang Lawas, Ketua Pengadilan Agama Sibuhuan, Sekdakab. Palas. Staf Ahli Bupati, Asisten II , Para Kepala OPD, Kakan Kemenag, Pimpinan Bank Sumut Cabang Sibuhuan. (MEP)