WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Salah satu Sekolah Dasar di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menjadi sorotan warga, yakni SD Negeri 383 Batu Mundom yang terletak di Desa Batu Mundom, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Madina, Sumatera Utara.
Menurut informasi dari salah seorang warga bahkan pantauan langsung kelapangan, kondisi SDN 383 benar-benar tidak layak untuk ditempati sebagai pusat belajar-mengajar sekolah tingkat dasar di desa itu.
Difransyah Tanjung, warga desa Batu Mundom kepada Warta Mandailing mengatakan, sangat menyayangkan adanya kondisi sekolah yang tidak layak ditempati di desa tersebut seolah tidak ada perhatian dari pihak terkait.
“Kami menghimbau kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina serta Kepala Dinas Pendidikan agar kiranya memperhatikan keadaan sekolah tersebut. Sebab, dampaknya dapat mengganggu konsentrasi para murid di saat sedang belajar akibat atap yang bocor,” ungkap Difransyah, Senin (2/8/2021).
Ditambahkan Difransyah, seolah tidak ada yang memperhatikan adanya kondisi sekolah yang tidak layak disebut sebagai gedung pendidikan. Dimana kondisi bangunan yang rusak parah, ditambah atap bangunan yang akan rubuh.
”Saya sangat miris melihat masih ada sekolah yang tidak layak pakai, tapi masih dijadikan tempat untuk belajar mengajar,” sambungnya.
“Mestinya ada yang melaporkan hal ini, ataupun mengajukan anggaran untuk perbaikan jika memang pihak sekolah tidak memiliki biaya untuk renovasi gedung,” ujarnya.
Ia juga menyayangkan tidak adanya tindakan pro aktif dari pihak sekolah baik dari Kepala Sekolah (Kepsek) maupun pihak Dinas Pendidikan terkait ketidak layakan gedung SD tersebut untuk digunakan sebagai tempat belajar mengajar.
“Sangat memalukan sekali jika di Madina, masih ada sekolah yang tidak layak. Padahal Pemkab Madina sangat serius memperhatikan dunia pendidikan jika dikaji dari anggaran pendidikan yang ada,” beber pria yang juga tokoh masyarakat di desa itu.
Selain itu, kata Difransyah, terhadap kondisi sekolah yang tidak layak pakai seharusnya tidak terjadi, jika pihak sekolah dan dinas pendidikan dapat bertindak lebih pro aktif untuk melaporkan kondisi tersebut ke pihak terkait.
“Harusnya pihak sekolah-sekolah yang kondisinya sudah tidak layak lagi, termasuk SDN 383 Batu Mundom, segera mengajukan permohonan untuk pembangunan atau renovasi sekolah ke dinas terkait. Sehingga, kondisi sekolah tersebut ditindaklanjuti secepatnya sebelum menelan korban, sebab kondisi sekolah yang tampak sudah rapuh dan hampir rubuh tentu dapar membahayakan nyawa guru dan siswa,” pungkasnya.
Guna konfirmasi terkait hal itu, wartawan mencoba menghubungi Karim selaku Kepala Sekolah SDN 383 Desa Batu Mundom, dan hingga berita ini ditayangkan, Kepsek tersebut belum dapat dihubungi bahkan ditemui di kantornya. (Nawardi)