WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Judi Toto Gelap (Togel) di wilayah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) semakin hari kian marak. Para bandar togel seakan merasa sudah kebal hukum, terkesan aparat penegak hukum lemah dalam memberantas bandar togel yang membuat sebagian warga merasa cemas.
Padahal, belum lama ini, Kapolri melalui Kabareskrim Polri dengan tegas memerintahkan seluruh jajaran Kepolisian Daerah (Polda) di Indonesia untuk menyikat segala bentuk perjudian.
Di wilayah Kabupaten Madina yang dikenal serambi mekkahnya Sumatera Utara, hingga saat ini di beberapa tempat secara terang-terangan terlihat bebas menjajakan atau menawarkan judi togel. Uang serta lembaran kertas bertuliskan nomor hasil judi tersebut tampak berserakan diatas meja.
“Leluasanya aktivitas judi togel ini diduga adanya campur tangan atau beking dari oknum aparat penegak hukum. Sehingga para bandar serta pelaku judi merasa percaya diri melakukan praktik judi di Madina ini,” ungkap Mizwar salah seorang aktivis di Kabupaten Madina, Selasa (7/6/2022).
Menjamurnya praktik judi di wilayah Kabupaten Madina, dia menilai, Aparat Penegak Hukum (APH) tidak menunjukkan sikap serius dalam pemberantasan peredaran judi. Pihak berwenang terkesan tutup mata dan diduga telah melakukan pembiaran.
Menurut sumber lainnya, aksi merajalela nya para bandar judi togel di wilayah Kabupaten Madina terindikasi sengaja dibekingi APH, diduga ada keterlibatan seorang oknum polisi dan seorang oknum TNI dalam peredaran judi togel tersebut.
“Ada oknum aparat berinisial AJ dan JR sengaja melindungi atau bekingi bandar judi ini. Kabarnya, bandar judi togel ini memberi rembang pati ke oknum di Polres Madina sebesar Rp. 5 juta per minggu nya untuk melancarkan aksi bisnis haram tersebut,” akui warga yang tidak ingin namanya ditulis.
Sebab itulah, kata dia menduga, setiap kepolisian dan instansi lainnya melakukan penertiban atau razia, tidak membuat para bandar dan pelaku judi jera. Tidak mampukah aparat penegak hukum memberantas aktivitas perjudian ini?.
“Kami masyarakat Kabupaten Madina meminta kepada Bapak Kapolda Sumut beserta jajarannya agar segera memberantas segala bentuk perjudian di Madina ini karena sudah sangat meresahkan masyarakat. Kami sangat khawatir dengan maraknya judi togel ini,” ucapnya memelas.
Ia juga berharap, Kapolda Sumut menanggapi keluhan masyarakat serta melakukan evaluasi dan menindak tegas jika benar adanya informasi keterlibatan oknum APH membekingi maraknya perjudian di wilayah Kabupaten Madina.
Informasi yang dihimpun dari sejumlah warga, praktik judi togel telah menggurita di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Madina. Meski diketahui, segala bentuk perjudian selalu membawa dampak negatif bagi masyarakat mulai dari dampak sosial hingga ekonomi. (Tim)