WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menggelar rapat lintas sektoral untuk mengambil langkah dan penanganan Covid-19 level 3 di wilayah Kabupaten Madina.
Rapat yang dilaksanakan di aula kantor Bupati Madina, Senin (25/10/2021) dihadiri Sekda Kabupaten Madina, Kabag Ops Polres Madina, Pabung Perwakilan Kodim 0212/TS, Kadis Kesehatan, Para Camat dan sejumlah Kepala Puskesmas (Kapus) serta undangan lainnya.
Saat rapat berlangsung, belum beberapa lama acara dimulai, tampak Bupati Madina H. M. Ja’far Sukhairi Nasution dengan wajah murka lalu menampar meja. Sehingga mengejutkan para peserta rapat.
“Naingan komu do acara di pasar tumpah on (Kalian pikir ini acara di pasar tumpah),” kata Bupati sembari menoleh ke arah kanan yang diduga salah seorang Kapus dan Camat yang menjadi pemicu kemarahan Bupati Madina.
Ternyata saat Bupati memberikan paparan tentang langkah dan penanganan terkait status level 3 covid-19 di Madina, Kapus dan Camat tersebut diduga sedang mengobrol.
“Saya memberikan paparan disini, bapak dan ibu dengan asiknya gomong seenaknya disitu, seakan tidak menghargai saya sebagai Bupati Madina,” tukas Sukhairi dengan menampar meja didepannya.
“Mungkin bapak dan ibu berpikir saya tidak bisa menggantikan posisi kalian? Dan kalau ibu bapak tidak puas, ayo ibu dan bapak yang mengantikan saya berpidato disini biar puas bicaranya,” cetus Bupati lagi.
Seketika, suara bisik bisik itu senyap hilang usai Bupati meluapkan amarahnya dengan menampar meja, dan tampak dari raut wajah Bupati merasa sangat kecewa dengan tingkah laku para pejabatnya.
Selang beberapa waktu kemudian Bupati Madina meninggalkan ruang rapat dan acara rapat tersebut dilanjutkan oleh Sekda hingga selesai. (Syahren)