Wakil Walikota: “Setidaknya Target yang Diberikan Pemerintah Dapat Tercapai di Kota Padang Sidempuan”

Foto: Dokumentasi Prokopim

WARTAMANDAILING.COM, Padang Sidempuan – Wakil Walikota Padang Sidempuan Arwin Siregar membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) pada Jumat (16/9/2022) di Aula Kantor Camat Padang Sidempuan Utara.

Wakil Walikota (Wawako) mengajak stakeholder bersama-sama mengangkat pencapaian BIAN. Setidaknya target yang diberikan pemerintah dapat tercapai di Kota Padang Sidempuan.

“Tentu, stakeholder semua yang ada disini baik dari Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas, para Camat, PKK, dan Kemenag serta Dinas Pendidikan yang menyusun strategi percepatan pencapaian cakupan BIAN,” terang Wawako.

Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Sidempuan, Letnan Dalimunthe juga menegaskan agar target BIAN di Padang Sidempuan harus dengan melakukan pemetaan.

“Baik dari Posyandu, Puskesmas, Dinas Pendidikan harus mempunyai data lengkap terhadap pencapaian imunisasi dilingkup kerja masing-masing,” tegasnya.

Wakil Ketua PKK Ny. Linda Arwin Siregar, komitmen PKK sudah sangat kuat dengan terus berkoordinasi dengan PKK antar daerah di Sumut dan sudah dapat teguran dari ibu Gubernur, namun saat ini angka BIAN kita masih pada zona merah.

“Tidak ada yang pihak yang harus disalahkan, kedepan dengan rapat ini kita menemukan solusi untuk menaikkan angka capaian yang ditargetkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes),” tuturnya.

Read More

Plt Kepala Dinas Kesehatan Saidah Asro Fauziah Siregar yang disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Masriani Harahap memaparkan capaian BIAN yang ditargetkan Kemenkes 95%.

“Dan capaian kita di kota Padang Sidempuan masih 43,6%, kendala kita ada pada lingkungan sekolah dibawah naungan dinas pendidikan dan Kementerian Agama (Kemenag),” terangnya.

“Kami dari Bidang P2P Dinas Kesehatan berharap Imunisasi pada anak berjalan dengan sukses, sebagai bentuk upaya pencegahan berbagai penyakit seperti folio, difteri, pertusis, campak, tetanus, Sindroma Rubela Kongenital,” pungkas Masriani. (r)