WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Momen Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November dimanfaatkan oleh anak-anak Desa Pasar Laru, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal untuk menanamkan nilai-nilai kepahlawanan pada diri mereka, Minggu (10/11/2024).
Anak-anak yang pada hari itu mengikuti rutinitas minggu yaitu program “ Marhape Emmajolo- Marmayam Keta “ , yang dipusatkan di depan Masjid Al Istiqomah Pasar Laru itu sengaja disuguhi pemerintahan desa setempat bacaan tentang sejarah.
Selain untuk menambah motivasi anak-anak untuk gemar membaca, juga bertujuan untuk mengajak anak-anak untuk menambah rasa cinta tanah air serta wawasan mereka tentang pahlawan.
Dengan demikian, anak-anak dapat mengenal pahlawan nasional, bisa mengenang perjuangan serta jasa para pahlawan yang telah berkorban untuk kemerdekaan Indonesia.
Apalagi anak-anak sebagai generasi penerus memiliki peran penting dalam memaknai dan mempertahankan kemerdekaan. Dengan memahami sejarah, menghormati nilai-nilai Pancasila dan berpartisipasi aktif, mereka dapat memperkuat kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan.
Sikap memaknai kemerdekaan yang telah diperjuangkan bisa diwujudkan dengan belajar tekun dan giat. Sebab setelah para pejuang meraih kemerdekaan, akses pendidikan bagi masyarakat umum semakin dimudahkan.
“Buku bacaan ini bertujuan agar anak-anak lebih mengenal pahlawan kemerdekaan,pahlawan revolusi. Utamanya nama-nama pahlawan yang berasal dari Kabupaten Mandailing Natal ,” ucap Kepala Desa Pasar Laru Syahrial Efendi Kecamatan Tambangan, Senin (11/11/2024).
Menurutnya, anak-anak saat ini minim pengetahuan tentang pahlawan kemerdekaan. “ Apalagi jejak dan pengorbanannya terhadap kemerdekaan RI harus mereka ketahui ,” ucapnya.
Lebih jauh disampaikan, jiwa patriot pahlawan harus diwariskan kepada generasi muda. Sehingga mereka mengisi kemerdekaan dengan belajar lebih baik.
Ada beberapa cara, tambahnya memaknai kemerdekaan yang patut dilakukan oleh para generasi muda, diantaranya menghormati orang yang lebih tua, saling toleransi dengan sesama, belajar dengan tekun, inovasi dan kreatif serta jangan takut mencoba hal baru.
“ Peringatan Hari Pahlawan setiap tahunnya bertujuan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dan bela negara dalam diri warga negara Indonesia, khususnya anak-anak para penerus bangsa. Makna Hari Pahlawan bagi generasi muda penting untuk dipahami sebagai panduan dalam menjalani hidup berbangsa dan bernegara ,” ujarnya.
Hasil pengamatan, dari bahan buku bacaan yang disuguhkan, anak-anak terlihat antusias membacanya. Usai kegiatan, kepada anak-anak diberikan makanan tambahan yaitu berupa susu kedelai yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh. (Munir Lubis).