Akibat Banjir, Petani di Kecamatan Natal Terancam Gagal Panen

Padi warga yang sudah menguning sebentar lagi mau di panen tenggelam ditelan banjir, Jumat (8/3/2024) fhoto : Istimewa.
Padi warga yang sudah menguning sebentar lagi mau di panen tenggelam ditelan banjir, Jumat (8/3/2024) fhoto : Istimewa.

WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Intensitas hujan yang tinggi beberapa hari terakhir ini di Wilayah Pantai Barat Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal, akibatnya beberapa Desa juga mengalami banjir, yaitu Desa Kampung Sawah, Desa Patiluban Hilir, Desa Bonda Kase, dan Desa Balimbing.

Banjir juga merendam sejumlah sawah warga Natal dan kini terancam gagal panen atau puso, selain itu banjir juga mematikan arus lalulintas jalan Natal-Panyabungan, akibat meluapnya Sungai Batang Natal.

Akibat banjir tersebut diperkirakan petani mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. Hal ini disampaikan Nizar kepala Desa Bonda Kase kepada wartawan, Jumat (8/3/2024).

“Banjir yang merendam sejumlah persawahan warga bonda kase, kini para petani kami terancam gagal panen, “ujar Nizar Kades Bonda Kase.

Akibat musibah banjir yang dialami sejumlah Petani, Kades Bonda Kase berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Mandailing Natal, dalam hal ini Dinas Pertanian untuk turun ke lapangan guna meninjau keadaan buruk yang dialami oleh Petani, sebab saat ini masyarakat sangat membutuhkan perhatian khusus dari Pemerintah dan juga semua pihak.

“Kami memohon kepada pihak Dinas Pertanian Daerah Kabupaten Mandailing Natal untuk turun ke lapangan guna meninjau keadaan sawah kami yang terendam akibat banjir, masyarakat sangat membutuhkan perhatian pemerintah daerah dan juga semua kalangan, “ungkap Kepala Desa Bonda Kase. (MAH)

Read More