WARTAMANDAILING.COM, Padangsidimpuan – Keysa seorang anak kecil berumur enam tahun, yang baru saja kehilangan sosok ayah beberapa waktu yang lalu, Keysa tampak sedikit tersenyum setelah mendapat kunjungan dari Pimpinan Cabang Ikatan Sarjana Nahdaltul Ulama (PC ISNU) Kota Padangsidimpuan, Jumat (6/3/2020).
Kedatangan pengurus ISNU seolah membuka harapan bagi Keysa untuk bisa melanjutkan pendidikannya dimana beberapa waktu lalu harus berhenti disebabkan keterbatasan keuangan dari ibunya.
Kunjungan ISNU Kota Padangsidimpuan yang langsung dipimpin oleh Rahmat Timbul Halomoan Lubis, selaku ketua PC ISNU Kota Padangsidimpuan dalam rangka menyalurkan donasi untuk keberlanjutan pendidikan Keysa di tingkat PAUD.
Ketua ISNU, Timbul Lubis yang juga didampingi oleh Ibrahimsyah Nasution selaku Wakil Ketua ISNU dan Ibnul Choir Siregar selaku Sekretaris ISNU menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya almarhum ayah Keysa, sekaligus memberikan semangat dan support kepada Keysa agar tetap melanjutkan sekolahnya.
“Beberapa waktu yang lalu kita mendapat berita terkait seorang anak yang bernama Keysa harus putus sekolah disebabkan ketiadaan biaya untuk melanjutkan pendidikan,” ungkap Timbul dihadapan Ibunda Keysa dan keluarga lainnya.
Timbul mengungkapkan secara pribadi dan institusi sangat tersentuh dengan adanya pemberitaan beberapa hari yang lalu. Diketahui selama ini, ISNU sedang giat-giatnya membuat gerakan seribu buku (Geserbu) untuk bisa membantu para anak anak Indonesia khususnya di Kota Padangsidimpuan dalam melanjutkan pendidikannya.
“Gerakan Seribu Buku (Geserbu) ini bertujuan mengumpulkan donasi-donasi dari pihak manapun dalam bentuk barang ataupun donasi materi yang selanjutnya akan kita salurkan kepada anak anak yang kita anggap membutuhkan,” tandas Pria bermarga Lubis ini.
“Gelombang pertama sudah kita laksanakan dengan menyalurkan 120 lusin buku tulis kepada para santri di pondok pesantren asshoulatiyah. Nah, gelombang kedua ini kita laksanakan dengan menyalurkan biaya pendidikan bagi Keysa. Dari donasi yang berhasil kita kumpulkan, ternyata bisa untuk menutupi biaya pendidikan Keysa di tingkat PAUD selama satu tahun,” bebernya.
Dikatakan Timbul, cara penyaluran yang dilakukan adalah dengan mendaftarkan Keysa ke salah satu PAUD dan membayarkan biaya pendidikan Keysa di PAUD tersebut selama satu tahun.
“Kejadian yang menimpa Keysa ini harus menjadi perhatian kita semua khususnya masyarakat Kota Padangsidimpuan. Tanpa harus menyalahkan siapapun, tidak semua anak bisa mendapatkan pendidikan, maka atas dasar itu mari kita peka terhadap orang sekeliling kita,” ajaknya lagi.
“Kita berharap agar semua anak-anak yang masih dalam usia sekolah agar bisa menikmati pendidikan, setidaknya kita semua bisa berkontribusi terhadap kondisi dan kejadian seperti yang menimpa Keysa dan keluarganya. Kita memohon doa dari seluruh pihak, semoga Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) senantiasa istiqamah dalam melakukan tindakan tindakan positif khususnya menyangkut masalah-masalah sosial yang ada,” harap Ketua PC ISNU, Rahmat Timbul Halomoan Lubis.
Pimpinan Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kota Padangsidimpuan mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada seluruh pihak yang telah ikhlas memberikan donasi untuk bisa membantu orang lain yang membutuhkan.
Pada kesempatan itu juga, sebelum meninggalkan kediaman Keysa dan orang tuanya, Ibrahimsyah Nasution selaku Wakil Ketua ISNU juga terlihat memberikan sedikit bantuan kepada orang tua Keysa untuk bisa membeli peralatan sekolah bagi Keysa.(Iwan SD)