WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Beginilah aksi ribuan warga yang meliputi Forkopimcam dan para kepala desa bersama pelajar, yang bertajuk peduli lingkungan dan melakukan aksi bersih-bersih di wilayah pantai laut Natal, Kabupaten Mandailing Natal.
Berbagai jenis sampah pun diambil dan diangkut oleh para peserta yang dilakukan secara gotong royong dan berkelompok guna membersihkan pantai laut Natal.
Peserta tak hanya dari Forkopimcam
juga ada dari TNI/Polri dan juga dari kalangan pelajar SMA dan MAN, dan para kepala Desa, pendamping profesional desa pun ikut sebagai kordinator dalam aksi “Peduli Bersama Bersih Pantai Natal.
Kementerian Desa pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi republik Indonesia melalui tenaga pendamping profesional tenaga ahli pemberdayaan masyarakat kabupaten, Irwansyah ST. Msi, menyampaikan kegiatan aksi bersama bersihkan pantai Natal melibatkan sebanyak 1200 orang peserta dari berbagai kalangan.
“Dari hasil membersihkan pantai, ada sekitar 30 ton sampah yang berhasil diangkut dari pantai Natal, untuk sampah kayu dibakar, sementara bahan plastiknya kita simpan, “ujar Kordinator kegiatan Irwansyah lewat sambungan telepon, Kamis (26/10/2023)
Lanjut, kata Irwansyah, kegiatan ini dilaksanakan atas dasar inisiatif bersama Forkopimcam dan para Kepala Desa se-Kecamatan Natal serta elemen lainnya yang ada di Kecamatan Natal, guna untuk menumbuhkan kembali kesadaran dan semangat gotong royong serta peduli pada kebersihan lingkungan.
“Kegiatan aksi ini sengaja digelar di pantai Natal guna memupuk kepedulian para pemuda serta berharap untuk dapat menunjang sektor pariwisata di Pantai Barat Madina, “ungkap Irwansyah.
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini mampu memberikan edukasi bagi masyarakat khususnya para pemuda tentang pentingnya kebersihan lingkungan sekitar dan dapat memberikan rasa aman dan nyaman di kawasan tempat wisata. (Has)