WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Kedatangan para jemaah haji disambut haru keluarga dan sanak saudara yang datang menjemput sejak pagi.bahkan tidak sedikit keluarga menagis dan memeluk keluarganya saat tiba.
keluarga yang tidak sabar pun berteriak memanggil jemaah yang tiba, suasana menjelang siang itu pecah saat jemaah satu persatu mulai turun dari bus.
Nurhaini, mengaku bahagia bisa kembali bertemu dengan ibundanya yang telah menunaikan ibadah haji di tanah suci, bahkan ibunya itupun tampak sehat dan senyum semberigah saat disapa warta mandailing.
“Alhamdulillah ibunda saya sehat, perjalanan juga lancar dan bisa pulang ke tanah air berkumpul kembali bersama keluarga,” ucapnya kepada awak media, Minggu (24/7/2022).
Sementara, Wakil Bupati Madina, Atika Azmi Utammi Nasution pun tampak ikut menyambut kedatangan jemaah haji tersebut.
Dalam sambutannya, ia berharap agar para jemaah menjadi golongan haji dan hajjah yang mabrur dan mubruroh.
“Kita sama sama patut bersyukur atas diberi kesehatan dan dapat berkumpul kembali bersama keluarga, pemerintah kabupaten Mandailing Natal tentunya berupaya sebaik mungkin dalam penyelenggaraan haji Madina,” jarnya.
Atas nama pemerintah kabupaten Mandailing Natal Ja’far Sukhairi Nasution dan Atika Azmi Utammi Nasution menyampaikan rasa terimakasihnya atas keterlibatan semua pihak dalam memberangkatkan dan memulangkan seluruh jemaah ibadah haji asal bumi gordang sambilan.
“Kepada petugas diharapkan untuk terus meningkatkan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, pendamping jemaah haji madina, H. Fahrur Rozy, S.Ag memberikan laporannya terkait keberangkatan hingga kepulangan.
“Alhamdulillah kami berangkat utuh dan pulang utuh, apa yang kami alami disana luar biasa, kami dilayani dan tidak ada kekurangan, mewakili semua jemaah kami sangat berterimakasih dan bersyukur kepada semua pihak terutama pemerintah kabupaten Mandailing natal, ujarnya Ketua pendamping haji kloter satu ini.
Untuk diketahui, total jemaah haji asal Kabupaten Madina berjumlah 358 orang, yang sebelumnya diberakatkan pada tanggal 9 juni dan masuk dalam kloter 1 embarkasi Medan. (Syahren)