WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Diduga gelapkan Dana Desa (DD) Puluhan Juta Rupiah, warga Desa Hutabaringin Julu, Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal meminta kepala desa bertanggung jawab, Senin (21/4/2025).
Warga berharap tranparansi penggunaan keuangan dana desa yang diduga digelapkan oleh bendahara desa.
Sebelumnya warga sudah curiga dengan gaya kepemimpinan pemerintahan desa Hutabaringin yang dinilai telah mati hati nuraninya terhadap warganya dan dianggap sering mengabaikan pelayanan masyarakat.
“Pelayanan di Desa amburadul, Dana Desa diduga dikorupsi Bendahara Desa, dan hal ini sering disampaikan kades kepada warga sekitar”.
“Puluhan juta dana desa telah digelapkan oleh bendahara desa, “ujar Kades kepada warga yang diteruskan warga kepada media ini, tapi kami nyakin dugaan korupsi itu kades juga terlibat, “sambungnya.
Selain itu, perangkat desa dimonopoli oleh keluarga kepala desa sehingga menurut warga permainan kotor (korupsi) lebih mudah bisa dilakukan oleh pemerintahan desa. Manfaat dan pergerakan dana desa tidak memberikan dampak pembangunan yang positif bagi masyarakat desa.
“Perangkat desa hampir dijabat oleh dari semua bagian keluarga kepala desa, dan hingga kini desa Hutabaringin terus tertinggal dengan desa lain yang ada di puncak sorik marapi, “tutupnya.
Terpisah, Kepala Desa Hutabaringin Julu Darman Rangkuti yang dikonfirmasi dengan pesan tertulis lewat WhatsApp (14/4/2025) yang lalu, hingga kini media ini tidak mendapatkan tanggapan dari orang nomor satu di Desa Hutabaringin Julu itu.
Sementara bendahara Desa Hutabaringin Julu juga belum berhasil dikonfirmasi atas dugaan atau tuduhan yang dialamatkan kepadanya. (Has).