WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Guna melestarikan budaya adat daerah, Pemerintah Kecamatan Kotanopan, menggelar lomba tari kreasi Mandailing, lomba tersebut dalam rangka peringatan HUT-RI Ke-78 tahun 2023.
Lomba tari kreasi yang digelar selama dua hari di lapangan Terminal Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal, Kamis (10/8/2023). Berlangsung cukup meriah.
Kegiatan ini diikuti ratusan pelajar dari beberapa TK/ PAUD / SD dan SLTP/ MTs yang ada di Kecamatan Kotanopan, Semua peserta berusaha tampil sebaik mungkin, peserta menari dengan penuh semangat dan enerjik apalagi dengan adanya dukungan penuh dari guru dan orangtua murid serta warga sekitar.
Tampak ketegangan dari raut wajah sebagian peserta, namun setelah peserta menari, penonton dengan riuhnya bertepuk tangan menyambut baik penampilan dari para peserta.
Tak hanya para peserta dan guru pendamping, orangtua dari peserta pun juga turut hadir memberi support kepada anaknya sembari merekam aksi lihai dan kocak yang ditampilkan tari kreasi oleh anak-anak.
Ketua pelaksana HUT-RI ke-78 di Kotanopan Lokot Husda Lubis menyampaikan, lomba tari kreasi daerah ini bertujuan untuk mengangkat keberagaman seni tari daerah Mandailing dalam upaya untuk melestarikan seni dan budaya daerah. Juga sebagai media edukasi dan atraksi budaya daerah.
Menurutnya, lomba yang dilaksanakan sangat seru dan meriah, hal ini terlihat pada kostum maupun perlengkapan tari yang mereka pakai sangat menarik juga kreatif. Kemudian, semua peserta tampil dengan baik dan hasilnya cukup memuaskan.
Lewat lomba yang digelar terlihat banyak siswa yang berbakat dan mempunyai talenta. Semoga melalui kegiatan ini dapat menggali minat dan bakat pelajar di bidang seni, juga dapat meningkatkan kreativitas serta memotivasi peserta didik untuk mengekspresikan diri melalui kegiatan sesuai dengan minat dan bakatnya.
“Tujuan diadakannya lomba 17 Agustus adalah untuk memperingati Hari Kemerdekaan dengan semangat persatuan, kebersamaan dan gotong royong. Selain bisa membangun percaya diri, manfaat kegiatan dan lomba yang kita digelar juga bisa memupuk semangat cinta tanah air atau rasa nasionalisme anak sejak dini, “ucapnya,
Sementara Kepala Korwil VIII Kotanopan Hj. Wahdeni Nasution ditemui disela-sela perlombaan menyampaikan, apresiasi penuh kepada guru-guru yang telah mendidik siswanya hingga dapat tampil dengan baik dihadapan pengunjung yang memadati terminal itu.
Bisa dibayangkan katanya, bagaimana perjuangan guru-guru untuk mendidik siswanya hingga dapat tampil di hadapan kita semua.
“Apresiasi penuh untuk guru-guru di Kecamatan Kotanopan yang telah mengikuti lomba tari kreasi daerah Mandailing ini, karena dapat menambah pengetahuan dan kreativitas dari anak- anak, “ujarnya.
Ia juga menyampaikan, tari kreasi seperti ini menjadi ajang untuk kebolehan tampil berani di depan umum bagi anak-anak “.Lomba ini juga mempunyai nilai positif bagi perkembangan anak, bagaimana si anak dapat bekerjasama untuk menyatukan gerak seirama mengikuti iringan musik atau lagu yang dipilih yang dipersiapkan oleh group masing-masing sekolah ,” terangnya.
Sedangkan Camat Kotanopan Pangeran Hidayat berharap dengan adanya lomba tari kreasi daerah ini diharapkan dapat memperkaya dan melestarikan kebudayaan dan seni tari di Mandailing khususnya di Kecamatan Kotanopan.
Acara ini juga diharapkannya dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kebudayaan dan seni tari Mandailing serta memberikan kesempatan kepada pelajar untuk mengekspresikan kreativitasnya.
Dijelaskannya, bahwa peringatan HUT Kemerdekaan RI setiap tahun harus menjadi momentum untuk terus berjuang, menggaungkan kembali semangat dari para pejuang. Senantiasa mengukir prestasi, berpartisipasi dan berkreasi dengan lebih baik lagi.
“ Pada momen ini biasanya masyarakat turut menyemarakkan dengan berbagai kegiatan, seperti upacara bendera dan berbagai perlombaan. Jika kita turut menyemarakkan HUT-RI, berarti kita ikut berpartisipasi positif dalam mengisi Indonesia untuk Kabupaten Mandailing Natal Bersyukur dan Berbenah ,” tuturnya. (Munir Lubis).