WARTAMANDAILING.COM, Mandailing Natal – Kantor wilayah kementerian agama kabupaten Mandailing Natal (Madina) menyelenggarakan ngobrol pendidikan Islam “Ngopi” bersama anggota DPR-RI komisi Vlll H.iskan Qolba Lubis.
kegiatan Ngobrol pendidikan Islam (Ngopi) di laksanakan di aula riyaturrohman, Lorong Aek Galoga, Desa Pidoli Lombang, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, Rabu (9/8/2023)
Pelaksanaan Ngobrol pendidikan Islam “Ngopi” dengan tajuk Membangun Madrasah Maju Bermartabat dan Mandiri Berprestasi, menghadirkan Narasumber Iskan Qolba Lubis di dampingi istri Erni Asfiati Hasibuan dan anaknya Abdan Syakuro Lubis, turut hadir Kepala kantor wilayah kemenag Madina dan sejumlah pegawai kemenag serta ratusan undangan lainnya.
Dalam sambutan selamat datang dan laporan Kepala kantor kemenag Madina Parmohonan Siregar menyampaikan, bahwa tujuan dari “Ngopi” adalah memberikan wawasan tentang pengembangan dunia pendidikan islam khususnya di kabupaten Mandailing Natal.
Menurutnya, pengaruh teknologi begitu besar dampaknya dengan perilaku kita akhir-akhir ini, seperti contoh kecil mengucapkan salam saja kita sudah belepotan.
“yang benar assalamualaikum warahmatullahi wabarokatu, bukan salamualaikum, “ujarnya.
Lanjut, kepala kemenag Madina, menjelaskan akhlak lebih tinggi dari pada ilmu, untuk itu, kanwil kemenag mengajak ummat Islam untuk terus belajar mendalami agama Islam.
Diakhir paparannya, kepala kantor wilayah kemenag madina menutup kegiatan dengan seulas pantun.
“Mardalan dalan tu kotanopan.
Awas-awas adong babiat.
Denggan-denggan ita mardongan.
Anso salamat dunia akhirat (Mandailing)
Jalan jalan ke Kotanopan.
Hati-hati Ada harimau.
Baik-baik kita berkawan.
Agar selamat dunia dan akhirat. “tutupnya.
Anggota DPR-RI komisi Vlll. H. Iskan Qolba Lubis L.c. M.A. dalam paparannya menjelaskan, bahwa situasi saat ini bergerak sangat cepat, lincah dan labil, untuk mengatasi hal ini Allah SWT memberikan kepada manusia tuntutan yaitu harus mempunyai mindset pemikiran ke depan, apa yang kita laksanakan sekarang harus berpikir sekian tahun kemudian, bukan untuk tahun depan saja.
“Situasi saat ini penuh dengan ketidakpastian, untuk menghadapi itu, kita harus ada keterikatan, misalnya saat ada siswa tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan sekolahnya, kita harus hadir dan bantu itu, “ujarnya politisi PKS ini.
Selain itu, Iskan Qolba Lubis juga menyambut baik kegiatan ngobrol Pendidikan islam “Ngopi” yang digelar kemenag madina yang dihadiri ratusan peserta dialog tersebut.
“Pendidikan Islam merupakan bagian penting dalam pembangunan bangsa dan negara, saya berharap pertemuan ini dapat memberikan kontribusi positif untuk kita semua, “tutupnya. (Has)